Kamis, 26 Maret 2020

Hidup Bagaikan Roda yang Berputar, Benarkah?


Di dalam kehidupan nyata memang banyak lika-liku kadang naik kadang turun yang harus kita jalani sebagai suatu proses hidup menuju kedewasaan. Terkadang proses yang harus kita lalui membuat kita depresi dan membuat kita terjatuh begitu dalamnya, namun harapanya keadaan demikian membuat kita lebih bersemangat untuk maju ke depan, menatap masa depan yang lebih cerah, bukankah pendaki gunung sesekali melewati lembah untuk menuju puncak tertinggi?


ILUSTRASI KEHIDUPAN YANG BERLIKU-LIKU

Ada yang berkata hidup bagaikan roda yang berputar, jika boleh saya mengatakan perumpamaan ini harus di ubah, mengapa demikian? Apakah ketika kita jatuh kita kembali pada titik sebelum  memulai usaha tersebut? Pasti tidak. Ketika kita jatuh kita akan berada diatas kejatuhan sebelumnya artinya anda tak akan pernah berada pada posisi yang sama.

Roda yang berputar akan kembali kepada dasar dimana dia pertama kali berada, artinya tidak akan ada membawa manfaat selama dia mengalami kegagalan. Hal ini lah yang membuat beberapa orang mengaggap kegagalan itu sebagai suatu hal yang sangat luar bisa besar. Seharusnya kegagalan di pandang sebagai proses hidup yang semua orang pasti pernah mengalaminya, dan kegagalan membawa keberhasilan jika kita menikmatinya dan menjadikannya sebagai motivator.

 Seperti apa yang saya singgung diatas bukankah pendaki gunung sesekali melewati lembah untuk menuju puncak tertinggi? Jika saya boleh menyarankan sebenarnya "Hidup bagaikan pendaki gunung" terkadang naik dan terkadang turun kelembah hingga pada akhirnya berada pada puncaknya. Dari filosofi ini dapat dikatakan bahwa seorang pendaki akan mengalami rintangan menuju puncak gunung yaitu lembah-lembah namun tentunya lembah tersebut tidak serendah kaki gunung (dasar) dan pada akhirnya menuju puncak tertinggi dari rintangan-rintangan yang ada.
 Mulai sekarang ubahlah persepsi kiat ketika anda mengalami kegagalan, jangan katakan anda lagi berada pada dasar roda, tapi kita berada pada lembah pegunungan dan kita ingin menuju puncak tertinggi gunung kehidupan kita.


Penyusun:
MAF
SMPIT ABY FDS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LoA (Law of Attraction)

  LoA ( Law of Attraction )   Law of Attraction adalah hukum tarik menarik. Kita menarik sesuatu yang menurut kita sesuai dengan diri k...